Politik
Caleg PPP DPRD Prov. Banten No urut 2 H. Sarmilih, Berfokus Pada Progam Utamanya di Pendidikan
Fokusindonesia.com, Tanggerang,
Kegiatan Silahturahmi kepada rekan media, Caleg DPRD Prov. Banten No urut 2, H. Sarmilih, S.H dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga selaku ketua lembaga wakaf pertanahan Nahdlatul Ulama (NU), seorang pengusaha dan Pengacara. Acara tersebut di posko pemenangan.
Caleg DPRD dari partai PPP Prov. Banten No urut 2, H. Sarmilih, S.H mengatakan bahwa peran media itu sangat penting, “Mohon diawasi pada pemilu tanggal 14 Februari 2024, jangan sampai disalahgunakan oleh pejabat-pejabat penyelenggara yang tidak berkepentingan,” kata Sarmilih di Kedai Munthe Monthe, Karang Mulya, Kec. Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten pada Rabu, 7 Februari 2024.
Ia mengatakan agar semua masalah di selesaikan dengan cara ngobrol bareng agar tidak terjadi kesalahpahaman, “ayo apa yang kita perbaiki berbicara duduk sama-sama itu lebih baik, daripada kita bertempur bersama-sama,” ucapnya.
“Bangun Provinsi Banten menjadi provinsi yang maju modern dan agama, bagaimana caranya menjadi seorang pemimpin, legislatif yang bisa membantu masyarakat dan semoga bermanfaat, kepastian itu bagaimana bisa mengambil hati masyarakat, membantu masyarakat dan memberi keadilan kesejahteraan,” kata Sarmilih ditemui usai kegiatan silaturahmi selesai.
Semakin dalam, Sarmilih dengan progam unggulannya ingin membangun sekolah bertujuan dengan pendidikan bisa mencerdaskan bangsa.
“Cipondoh, Karang Tengah dan Pinang Larangan tidak mempunyai sekolah. Makanya kita akan perbanyak membangun sekolah SMA Negeri,” ujarnya.
Ia mengungkapkan ingin membangun SMA Negeri. “Yang kita butuhkan adalah SMA Negeri, karena SD-SMP sudah ada. untuk MAN mungkin bisa diperdalam agama, kalau SMA itu pakai umum SMK bisa memperdalam jurusan. Kita lihat nanti dari kementerian mau memberikan yang mana,” tuturnya.
“Kedepannya Polsek terlalu banyak di tiga Kecamatan ada, jadi kita akan jadikan satu,” ucap Sarmilih.
Untuk sekolah gratis, “saya lihat 11, 7 triliun abbasnya sudah mampu untuk membangun, makanya saya berani menjanjikan itu, bukan omong kosong. Tapi memang anggarannya sudah ada, lagi mau bikin sekolah buat gratis buat anak,” katanya.
Sarmilih membuat target suaranya 30 ribu, yang insyaallah tercapai.