Connect with us

Nasional

Kepala Bakamla RI Jadi Pembicara Special Seasion di IMSC 2023 Singapura

Published

on

Fokusindonesia.com, Singapura, 4 Mei 2023 (Bakamla RI/Indonesian Coast Guard) — Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia jadi pembicara Special Seasion dalam Internasional Maritime Security Conference (IMSC) di Changi Exhibition Center, Singapura, Kamis (4/5/2023).

IMSC merupakan Konferensi keamanan maritime internasional tingkat tinggi yang juga merupakan bagian dari IMDEX 2023 yang berlangsung 3-5 Mei. Pada acara tersebut, Kepala Bakamla RI mendapatkan kesempatan untuk memberikan perspektif mengenai pertahanan dan keamanan laut.

Dengan tema Adapting Roles of Our Community to Envolving Maritime Threats, Kepala Bakamla RI membawakan paparan dengan judul Collaboration As Key Factors Facing Maritime Threats. Dalam paparannya, Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia mendorong kesadaran delegasi setiap negara agar dapat meningkatkan kepedulian bersama dalam menghadapi ancaman maritim yang semakin luas dan beragam.

Dijabarkannya, ancaman maritim terdapat setidaknya 4 dimensi yang meliputi keamanan nasional, perlindungan lingkungan, keselamatan manusia, dan ekonomi maritim. Dari ke-4 dimensi tersebut, tercipta 5 ancaman faktual yang memiliki tingkat risiko tinggi seperti Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUUF), TOC diantaranya pengedaran narkoba (Drug Trafficking), penyelundupan manusia (Smuggling), dan imigran illegal. Selanjutnya, sengketa wilayah laut, kecelakaan di laut, dan pencemaran lingkungan.

Lebih lanjut, ancaman faktual ini dapat dipecahkan dengan dua pendekatan solusi, yaitu dengan pemanfaatan teknologi serta kolaborasi. Kolaborasi menjadi faktor kunci dalam menghadapi ancaman maritim. Kolaborasi tersebut membutuhkan adanya kesamaan paradigma, komitmen bersama, hingga kemampuan untuk bekerjasama itu sendiri.

“Kolaborasi dapat meliputi penyelenggaraan information sharing sebagai bingkai dari aktivitas pertukaran data dan informasi para aparat penegak hukum (Maritime Law Enforcement/MLE Agency). Kemudian, dengan adanya penyelenggaraan capacity building melalui beragam kegiatan seperti seminar, meeting, program pertukaran, program pendidikan dan latihan, serta penyusunan semacam model code of conduct”, ujarnya.

Dalam sesi paparan tersebut terdapat pembicara lainnya, Deputy Commandant For Operations Philippine Coast Guard CG VADM Rolando N Lizor Punzalan, Attorney-General’s Chambers Mr. Lionel Yee, Institute for Defense Analyses Mr. Chad Soragia yang di moderatori oleh Associate Deam RSIS Prof. Mely Anthony.

Sesi lain pun juga tersedia di hari yang sama, seperti Impact of Geo-Political Developments on Maritime Security, Enhancing Peace and Stability to Emerge Stronger from Uncertainty, serta Cooperation and Collaboration in the Future Maritime Environment. (Humas Bakamla RI)

Autentifikasi : Pranata Humas Ahli Muda Kapten Bakamla Yuhanes Antara, S. Pd
Foto-foto : Humas Bakamla RI

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Nasional

Pangdam Jaya Terima Kunjungan Kepala PT Jasa Raharja Cabang DKI Jakarta.

Published

on

By

Fokusindonesia.com, Kodam Jaya-Cililitan Jakarta Timur. Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan menerima kunjungan Kepala PT Jasa Raharja  cabang DKI Jakarta Bapak Suhardi beserta jajarannya, bertempat di Ruang Tamu Pangdam Jaya Makodam Jaya Jl Mayjen Sutoyo No.5 Cililitan Jakarta Timur pada Kamis (25/05/2023).

Kedatangan kepala PT Jasa Raharja cabang DKI Jakarta beserta jajarannya disambut baik oleh Pangdam Jaya. Pangdam berharap dari kunjjungan silaturahim ini dapat terjalin kerjasama yang baik antara Kodam Jaya dengan PT Jasa Raharja Jakarta.

Lebih lanjut Pangdam sampaikan, Jasa Raharja terus berkoordinasi dan bersinergi dengan stakeholder lainnya untuk melaksanakan program-program pencegahan kecelakaan agar dapat menekan angka kecelakaan di Jakarta khususnya.

Acara yang diakhiri dengan saling bertukar cinderamata ini juga dihadiri oleh Asops Kasdam Jaya, Asintel Kasdam Jaya serta Staf PT Jasa Raharja cabang DKI Jakarta.

Continue Reading

Nasional

Jelang Pergantian Gapeka, Divre I SU Imbau Pengguna Jalan Berhati-hati dan Tingkatkan Disipilin di Pelintasan Sebidang

Published

on

By

Fokusindonesia.com, Jelang perubahan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) tahun 2021 menjadi Gapeka 2023 yang akan berlaku mulai 1 Juni 2023 mendatang, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara melakukan kegiatan sosialisasi keselamatan di dua titik pelintasan sebidang, yaitu JPL 02 KM 0+690 Jl. Perintis Kemerdekaan dan JPL 02 KM 1+380 Jl. Yos Sudarso, Medan, Kamis (25/5).

Dalam kegiatan sosialisasi keselamatan ini, PT KAI Divre I SU menggandeng Komunitas Pecinta Kereta Api Divre I Railfans, Insan Pecinta Kereta Api (IPKA) Sumut dan pihak keamanan. Adapun sosialiasi keselamatan dilakukan dengan membagikan stiker dan membentangkan spanduk yang berisi informasi dan imbauan terkait larangan menerobos palang pintu pelintasan serta agar pengguna jalan mengutamakan keselamatan bersama di pelintasan sebidang.

“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap masyarakat semakin waspada saat melintas di pelintasan sebidang, karena adanya perubahan jadwal kereta api yang melintas dengan diberlakukannya Gapeka 2023. Mari kita tingkatkan disipilin di pelintasan sebidang dengan menaati aturan lalu lintas dan mengutamakan perjalanan KA saat pintu pelintasan sudah ditutup dan sirine berbunyi. Sebab, pelanggaran lalu lintas di pelintasan sebidang tidak saja merugikan pengendara jalan tetapi juga perjalanan kereta api,” jelas Anwar Solikhin, Manager Humas Divre I SU.

Perlu diketahui perlintasan sebidang merupakan perpotongan antara jalur kereta api dan jalan yang dibuat sebidang. Perlintasan sebidang tersebut muncul dikarenakan meningkatnya mobilitas masyarakat menggunakan kendaraan yang harus melintas atau berpotongan langsung dengan jalan kereta api. Tingginya mobilitas masyarakat dan meningkatnya jumlah kendaraan yang melintas memicu timbulnya permasalahan yaitu terjadinya kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang.

Sesuai Undang Undang No.23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 94 menyatakan bahwa, “(1) Untuk keselamatan perjalanan kereta api dan pemakai jalan, perlintasan sebidang yang tidak mempunyai izin harus ditutup; (2) Penutupan perlintasan sebidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah.”

Divre I SU mencatat terdapat 121 perlintasan sebidang yang resmi dan 275 perlintasan sebidang yang tidak resmi. Sedangkan perlintasan tidak sebidang baik berupa flyover maupun underpass berjumlah 34.

Selama tahun 2022 di wilayah Divre I SU telah terjadi 36 kali kecelakaan di pelintasan sebidang, dengan jumlah korban 10 meninggal dunia dan 26 luka-luka. Sedangkan pada tahun 2023, sejak bulan Januari tercatat 17 kejadian kecelakaan di pelintasan sebidang dengan korban meninggal dunia 2 orang dan korban luka-luka sebanyak 15 orang.

Salah satu penyebab tingginya angka kecelakaan pada perlintasan juga kerap terjadi lantaran tidak sedikit para pengendara yang tetap melaju meskipun sudah ada peringatan melalui sejumlah rambu yang terdapat pada perlintasan resmi.

Padahal tertulis di Undang Undang No. 22 Tahun 2009, Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 114 menyatakan bahwa; “Pada perlintasan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pengemudi kendaraan wajib: Berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, palang pintu kereta api sudah mulai di tutup dan atau ada isyarat lain; Mendahulukan kereta api, dan; Memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintas rel.”

“Sosialisasi di pelintasan sebidang ini tak hanya sampai disini saja. Kami berkomitmen bahwa agenda sosialisasi ini akan terus berkelanjutan secara bertahap di lokasi lain. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk sama-sama mewujudkan keselamatan di pelintasan sebidang. Karena ini bukan hanya tugas KAI dan Pemerintah saja, tapi juga masyarakat pengguna jalan,” tutup Anwar.

Salam,
Anwar Solikhin
Manager Humas Divre I SU

Continue Reading

Hankam

Menhan Prabowo Bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim, Bicara Hubungan Bilateral dan Regional

Published

on

By

Malaysia – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, di sela-sela kegiatan The 16th Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition 2023 (LIMA 2023), di Malaysia, pada Selasa malam (23/5/2023).

“Alhamdulillah kemarin malam saya dapat bersilaturahmi dengan Yang Amat Berhormat Perdana Menteri Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim di Langkawi Malaysia,” kata Menhan Prabowo.

Pertemuan tersebut, menurut Perdana Menteri Malaysia membahas isu-isu penting yang menjadi kepentingan bersama termasuk hubungan bilateral kedua negara.

“Meski jadwal yang padat pada Pameran Maritim dan Aeroangkasa Antarabangsa Langkawi (LIMA ’23), saya sempat ketemu Menteri Pertahanan Indonesia Bapak Prabowo Subianto dalam satu sesi ngobrol santai,” ujar Anwar Ibrahim.

“Semoga hubungan kedua negara sahabat ini terus terjalin erat dan erat,” lanjut Anwar Ibrahim. (Biro Humas Setjen Kemhan)

Continue Reading

Trending