Gaya Hidup
Soule Beaute Bekerjasama Dengan Deutsche Bank Mendukung Penelitian Kesehatan mental MQ Mental Health di Inggris
Fokusindonesia.com, Jika ditanya tentang definisi cantik, tentu kebanyakan orang pasti akan menjawab seseorang baru dikatakan cantik jika memiliki wajah rupawan, kulit putih, bersih, hampir tak memiliki pori-pori, tubuh yang tinggi semampai, rambut panjang tergerai indah. Seakan memang sudah ada standar-standar khusus yang dibutuhkan wanita untuk menjadi cantik. Namun apakah standar kecantikan itu memang ada?
Seperti yang telah kita ketahui bahwa cantik itu relatif. Persepsi cantik seseorang tentunya tidak sama dengan persepsi yang lain. Standar kencantikan yang digaungkan di tengah masyarakat nyatanya tidak ada, itu semua hanyalah cara pandang sekelompok orang atau golongan dalam memaknai definisi kecantikan.
Tentunya di setiap penjuru dunia memiliki definisi cantik mereka masing-masing. Di Mauritania misalnya, wanita yang dikatakan cantik jika mereka memiliki badan yang gemuk dan bergelambir. Mereka beranggapan bahwa wanita yang bertubuh gemuk merupakan simbol dari kekayaan dan kemakmuran. Atau di Indonesia sendiri, tepatnya di Suku Dayak, wanita yang cantik adalah wanita yang memiliki telinga yang panjang. Semakin panjang dan menjuntai telinganya justru makin cantik.
Dengan adanya standar kecantikan seseorang jadi semakin gampang mencari kekurangan fisik mereka sendiri maupun orang lain. Dan itu dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang. Sudah sangat banyak kasus-kasus wanita yang menginginkan menjadi cantik namun ternyata menjadi bumerang bagi diri mereka sendiri. Anorexia nervosa, Bulimia Nervosa, Body Dysmorphic Disorder (BDD), merupakan beberapa penyakit mental yang dapat diakibatkan oleh standar kencantikan ataupun citra diri yang salah.
Memiliki keinginan untuk menjadi cantik tentulah tidak salah, justru hal tersebut sah-sah saja karena sudah kodrat wanita ingin selalu tampil cantik dan menuai pujian. Namun, jika keinginan tersebut menjadikan seseorang kehilangan akal dan melakukan segala cara agar mencapai tujuan tersebut, hal tersebut sangat jauh dari kata baik. Karena mensyukuri dan menerima terhadap apa yang telah diberikan oleh sang Pencipta lebih baik dibanding harus mengganti atau memermak sesuatu yang telah ada dengan segala risiko yang besar.
Bagi banyak perempuan, skin care (perawatan kulit) dan makeup sudah menjadi rutinitas sehari-hari. Tak jarang dari mereka akan menyisihkan waktu khusus untuk berdandan di pagi hari sebelum berangkat kuliah atau bekerja, kemudian menghabiskan waktu di malam hari sebelum tidur untuk berfokus pada merawat kulit.
Mungkin ada orang yang memandang skin care dan makeup sekadar rutinitas kecil biasa yang tidak memiliki signifikansi apa pun terhadap wellness. Namun, ternyata, menurut sejumlah ahli, skin care dan makeup bisa memberikan efek yang besar untuk kesehatan mental kita, Ladies. Kegiatan self care tersebut biasa disebut sebagai makeup therapy dan skin care therapy.
Tak jarang, di kehidupan sehari-hari, perempuan menemui tantangan tersendiri. Akibat banyaknya rintangan yang harus ditempuh, perasaan kewalahan, kelelahan, tertekan, dan seperti kehilangan kendali pada hidup sangat mungkin terjadi.
Untuk menjawab permasalahan di atas, kini Soule Beaute yang merupakan sebuah beauty brand lokal baru, dengan produk Liquid Powder Lipcheek yang merupakan produk 3 in 1 (perpaduan antara lip velvet + lip tint + lip oil) untuk mata, pipi, dan bibir hadir memenuhi keinginan konsumen. Brand ini tidak hanya menjual produk kosmetik berkualitas, namun juga peduli akan pentingnya kesehatan mental. Selain mendonasikan 5% dari penjualan produk kosmetiknya untuk kesehatan mental, Soule Beaute juga bekerjasama dengan Deutsche Bank dalam mendukung penelitian kesehatan mental MQ Mental Health di Inggris.
MQ Mental Health merupakan sebuah lembaga Inggris yang mempelajari kesehatan mental agar dapat ditangani secara efektif dan bahkan dicegah. Setiap layanan, perawatan, dan dukungan tidak lagi dalam basis trial and error melainkan akan terus ditingkatkan secara konsisten untuk membantu memulihkan kesehatan mental.
“Kami berharap Soule Beaute dapat memberikan dampak positif, tak hanya di bidang kecantikan, namun juga di bidang kesehatan mental, dan semakin mengharumkan nama Indonesia di mancanegara.” ujar pemilik Soulé Beauté.
Efek baik rutinitas self care tidak hanya dirasakan oleh perempuan tanpa gangguan mental. Perempuan pengidap gangguan seperti kecemasan dan depresi merasakan manfaatnya langsung dari rutinitas skin care dan makeup yang mereka jalani.
Rutinitas kecantikan disebut mampu memberikan manfaat kognitif yang baik pada otak kita, terutama bagi yang kerap terjebak dalam pola pikiran negatif yang seakan-akan terus berputar, seperti menganalisis situasi dengan terlalu berlebihan, menyalahkan diri sendiri, atau merasa pesimistis terus menerus. Dan Soule Beaute adalah jawaban sebenar-benarnya dalam hal rutinitas kecantikan tersebut.
Soule Beaute selalu berusaha untuk memahami apa yang menjadi fokus pada dunia kecantikan saat ini. Liquid powder lipcheek selain membuat bibir jadi merona, juga dilengkapi dengan kandungan skincare yang akan menutrisi bibir seperti seed oils (Paeonia Suffruticosa & Meadowfoam) dan Vitamin E. Soule Beaute memiliki aroma yang dapat menghilangkan ketegangan, stres atau kecemasan menumpuk di dalam tubuh, yang juga menjaga kesehatan mental.

Perawatan kulit
Reward Jalan-Jalan Gratis INNERLIGHT dan Soft Launching Produk Terbarunya.

Fokusindonesia.com, BANTEN – INNERLIGHT, sebagai pionir utama dalam industri perawatan kulit, merayakan pencapaian gemilang dengan memberikan Reward Jalan-Jalan Gratis kepada sekitar 100 mitranya yang memenuhi syarat, sekaligus menggelar acara soft launching produk terbarunya, Innerlight Skincare, di Kadena Glamping Dive Resort, Anyer, (3/12/2023).
Acara ini bukan sekadar perayaan bagi Innerlight dan mitra yang telah berkontribusi dalam mengembangkan bisnis ini, melainkan juga momentum penting untuk memperkenalkan produk terbarunya, Innerlight Skincare. Produk ini menjadi bukti nyata komitmen Innerlight dalam menciptakan solusi perawatan kulit inovatif dan berkualitas tinggi.
Andri, S.Farm, sebagai RnD dan beauty consultant Innerlight, menyoroti keunggulan produk dengan menekankan penggunaan bahan baku premium dari Eropa, seperti Ectoin dan Melazero.
“Menawarkan nilai tambah dengan menggunakan bahan baku impor dari Eropa adalah salah satu keunggulan Innerlight. Ectoin dan melazero sendiri memiliki manfaat yang luar biasa dalam merawat dan memberikan solusi efektif untuk berbagai masalah kulit,” ujarnya.
H. Saputra, S.H, Direktur PT Innerlight, menegaskan, “Pengenalan Innerlight Skincare dalam acara soft launching ini adalah langkah penting bagi kami. Kami berkomitmen untuk terus menyajikan produk yang tidak hanya unggul dalam kualitas, tetapi juga menjadi solusi terbaik untuk perawatan kulit.”
Tak hanya memberikan pengalaman liburan eksklusif di Anyer, acara ini juga menjadi momentum ideal untuk memberikan penghargaan kepada mitra yang telah menunjukkan dedikasinya dalam mengembangkan bisnis mereka bersama Innerlight.
Soft launching ini menjadi titik awal bagi pengenalan produk baru Innerlight Skincare, menjadi langkah strategis dalam menghadirkan inovasi pada industri perawatan kulit.
Ulfa Saputra selaku Owner Innerlight, menegaskan, “Acara ini bukan hanya penghargaan bagi mitra, tetapi juga kesempatan untuk berbagi solusi perawatan kulit terkini kepada masyarakat yang peduli akan kesehatan kulit mereka.”
Reward Jalan-Jalan Gratis ini menjadi bukti komitmen Innerlight dalam memberikan pengalaman luar biasa bagi mitra bisnisnya, sambil terus mengembangkan produk yang inovatif dan berkualitas tinggi.
Meimei Jamaica Paloh alias Maya Puspita Dewi, Master asal Purwakarta ini menyatakan keyakinannya bahwa Innerlight akan booming dan viral setelah acara ini, karena selain produk berkualitas tentunya juga support system dari Owner yang begitu luar biasa.
Hal itu dipertegas dengan pernyataan Gina Ananda, Master asal Purwakarta saat memberikan testimonial dalam acara tersebut, yang mana disaat brand dengan support system terbaik dari Owner maupun kualitas, kami yakin bahwa Innerlight akan menjadi perantara sukses untuk para mitranya.
Pengenalan Innerlight Skincare sebagai bagian dari acara ini menunjukkan komitmen Innerlight dalam memberikan nilai tambah serta menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin terlibat dalam industri perawatan kulit yang dinamis.
Kesehatan
Demi Persatuan Bangsa PERWANTI Pusat dan PERWANTI DKI Jakarta Bersama Yayasan Amazing New Beginning Gelar Baksos Gelar Baksos Pengobatan Gratis

Fokusindonesia.com, Jakarta – Dalam rangka memperingati hari pahlawan 2023 yang selalu kita peringati pada setiap tanggal 10 November, maka untuk itu Persaudaraan Wanita Thionghoa Indonesia(PERWANTI) Pusat, PERWANTI DKI Jakarta dan PT Saya Kolaborasi Mitra Nusantara (SAYA KOMIT) – CITYSECURE bersama Yayasan Amazing New Beginning(YANB) kembali mengadakan pengobatan gratis untuk warga disekitar wilayah Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Acara kegiatan bakti sosial pengobatan gratis berlangsung di kantor Seketariat RW 09 Kebon Jeruk, Gang Samudera, kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu(05/11/2023).

Hadir dalam kegiatan Bakti Sosial Pengobatan gratis yakni ; Ketua Umum PERWANTI Surijaty Aminan,
, Ketua PERWANTI DKI Jakarta Silviana Tanaman berserta jajarannya, Pendiri Yayasan Amazing New Beginning (YANB) Sriwati Jennete dan Ketua YANB dr. Karl Hendrik Silaen Sp.M.Mars berserta jajarannya, Lurah Kebon Jeruk Ahmad Mawardi.SH, Wakil Camat Kebon Jeruk Suci Handayani berserta jajaran pengurus kecamatan Kebon jeruk, Kanit Binmas Polsek Kebon Jeruk, Akp Suharmanto, SH, Ketua RW 09 Kebon Jeruk A. Manaf, Ketua RT 06 RW 09 Kebon Jeruk, Pengurus, orang tua dan anak-anak dari sekolah kolong Anak Domba, tokoh masyarakat Kebon Jeruk dan para warga sekitar Kebon jeruk, Jakarta Barat.
Ketua YANB dr. Karl Hendrik Silaen Sp.M.Mars mengatakan;”Puji Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa pada hari ini kita dapat kumpul bersama untuk kegiatan bakti sosial gratis karena ini adalah satu ajaran yang baik dengan saling menolong sesama dengan masyarakat dan untuk organisasi kami sendiri sudah banyak berkerjasama dengan para organisasi dan mitra-mitra yang lain seperti di daerah sekitar Serang- Banten yang sudah sekitar 5 tahun kita berkerjasama dan untuk daerah sekitar Jakarta Barat kita sudah melakukan baksos pengobatan gratis sebanyak 3 kali”,ujar dr. Karl pada saat memberikan kata sambutan
Walaupun saat ini sedang tahun politik tetapi kegiatan ini diselenggarakan hanya untuk menjalin silahturahmi dan sumbangsih kita terhadap kesetiaan nasional dan semoga dengan kegiatan kesehatan ini bisa mempersatukan kita semua, ungkap Karl
Ketua Umum PERWANTI Surijaty Aminan mengatakan ;” Terutama kita berterima kasih kepada Bapak RW 09 Kebon Jeruk berserta jajaran RT-nya, lingkungan dari RW 09 Kebon Jeruk dan sekitarnya atas fasilitas tempat, bantuan dan dukungannya hingga kegiatan ini bisa berlangsung dengan baik dan lancar” , ujar Surijaty
Tak lupa saya juga mengucapkan terima kasih kepada ibu wakil camat kebon jeruk, bapak Lurah Kebon Jeruk, Perwakilan Kapolsek Kebon Jeruk yang pagi-pagi sudah mau hadir bersama kita semua dalam kegiatan baksos kita dan terima kasih juga kepada dr. Karl dan ibu Sriwati Jennete dari YANB yang sudah hadir memberikan pelayanan pengobatan gratis serta merawat kebhinekaan kita, ucap Surijaty
Dalam hidup kita harus bisa bermanfaat bagi orang-orang sekitar kita dengan kita melakukan itu semua kita bisa hidup dengan baik dan sukses seperti semboyan kita di PERWANTI ‘Kita Bisa Karena Biasa Bersama Kita Pasti Bisa’, kata Surijaty.
Lurah Kebon Jeruk Ahmad Mawardi.SH mengatakan ;”Alhamdulillah , pada hari ini kita semua masih diberikan sehat dan bisa berkumpul semua disini dalam kegiatan bakti sosial pengobatan gratis, apalagi kita saat ini sudah memasuki musim penghujan jadi kita semua perlu menjaga kondisi tubuh supaya sehat dalam setiap aktivitas yang kita jalankan”, ujar Ahmad
Wakil Camat Kebon Jeruk Suci Handayani mengucapkan; Kami dari Kecamatan Kebon Jeruk berterima kasih dan asperiasinya kepada PERWANTI berserta jajaran pengurus dan Kepada dokter berserta jajaran medisnya atas peran serta bantuan dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan niat yang baik dalam membantu warga di Kebon Jeruk dan sekitarnya ini sangat luar biasa, ujar Suci
Semoga kegiatan Baksos Pengobatan Gratis ini bisa memberikan banyak manfaat dan tentunya disini bapak dan ibu yang ada perlu pengcheckan dan keluhan terkait kesehatan bisa hadir sini dan saya juga berharap lingkungan kita bisa selalu bersih dan warganya selalu sehat, ungkap Suci
Kanit Binmas Polsek Kebon Jeruk, Akp Suharmanto, SH,mengatakan ;”Semoga acara ini bisa berjalan dengan lancar, di mana kegiatan Baksos pengobatan gratis ini baik sekali di adakan di wilayah kita dan bagi warga yang ada keluhan terkait kesehatan bisa datang untuk memanfaat kesempatan baik ini untuk memeriksakan kesehatannya dan semoga acara ini bisa berjalan dengan lancar, tertib dan tanpa ada kendala apa pun”, ujar Suharmanto
Bapak RW 09 A. Manaf berkata ;” Saya sebagai ketua RT 09 saya mengucapkan selamat datang dilingkungan kami dan jika ada warga yang ada bermasalah dengan kesehatannya bisa di obati dalam baksos pengobatan gratis ini”
Ketua Panitia Bakti Sosial Pengobatan Gratis Rika Fitri mengucapkan ;’rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat yang sudah membantu dan mendukung kegiatan baksos pengobatan gratis ini sehingga bisa berjalan dengan baik dan lancar,saya mohon maaf jika dalam pelaksanaan baksos ini ada kekurangan dan kesalahannya’. (Red)
Kesehatan
Kemenkes dan Takeda Gelar Kegiatan “Langkah Bersama Cegah DBD”, Soroti Pentingnya 3M Plus dan Vaksin DBD

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia pada November 2022, terlihat bahwa kasus demam berdarah dengue (DBD) mengalami peningkatan pada bulan November setiap tahun. Fenomena ini telah berlangsung secara konsisten selama satu dekade terakhir.
Demam berdarah adalah ancaman kesehatan masyarakat utama. Pemerintah Indonesia melalui Strategi Nasional Penanganan Dengue 20212025 menilai pentingnya pencegahan melalui 3M Plus dan upaya inovatif seperti vaksinasi guna menyukseskan tujuan nol kematian akibat dengue pada 2030.
Takeda melalui Langkah Bersama Cegah DBD berhasil mencatatkan rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) untuk penandatanganan komitmen pencegahan DBD oleh lebik (MURI) untuk penandatanganan komitmen pencegahan DBD oleh lebih dari 2.500 tanda tangan dan membahas pentingnya pencegahan demam berdarah dengan #Ayo3MplusVaksinDBD.
Fokusindonesia com, Jakarta, 5 November 2023 – Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kasus demam berdarah dengue (dengue/DBD/demam berdarah) di Indonesia menunjukkan tren peningkatan pada bulan November selama 10 tahun terakhir. Sebagai respons terhadap situasi ini, Takeda dalam komitmennya terhadap kerjasama publik-privat yang kuat dalam penanganan DBD telah bersinergi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Perjanjian Kerjasama yang diresmikan tahun ini. Dalam rangka implementasi kerjasama tersebut, Takeda berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olah Republik Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia untuk melakukan serangkaian kegiatan “Langkah Bersama Cegah DBD” yang mencakup Jalan Sehat, gerai edukasi interaktif, jumpa komunitas, Stand Up Comedy, serta edukasi dengue dengan para pakar.
Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat melalui aksi bersama yang melibatkan semua orang untuk berkomitmen pada “The First Living Pledge” dengan fokus pada pencegahan DBD melalui kampanye #Ayo3MplusVaksinDBD secara berkelanjutan. Dalam proses yang terus-menerus ini, Takeda melalui Langkah Bersama Cegah DBD berhasil mencapai prestasi bersejarah dengan mencatatkan rekor di Museum Rekor DuniaIndonesia (MURI) untuk penandatanganan komitmen
pencegahan DBD oleh lebih dari 2.500 orang.
Di Indonesia penyakit demam berdarah atau dengue terus menjadi beban penyakit yang signifikan di banyak wilayah. Tiga dari empat kematian akibat dengue paling banyak terjadi pada anak usia 0 sampai 14 tahun. Sejalan dengan target global zero dengue death (yang dicanangkan) pada tahun 2021, Kementerian Kesehatan telah menyusun Strategi Nasional Penanggulangan Penyakit Dengue
Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU, Menteri Kesehatan Republik Indonesia dalam video sambutannya mengatakan, “Strategi (ini) dimulai dengan pelibatan masyarakat khususnya dengan gerakan 3M Plus yaitu Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang bekas, serta Mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk. Kini Kemenkes juga mendukung
pengendalian vektor dengue dengan teknologi nyamuk berWolbachia yang tengah dilakukan pilot project di enam kota yaitu Bali, Bandung, Jakarta, Semarang, Kupang, dan Bontang. Kementerian Kesehatan juga menyambut baik inovasi vaksin dengue yang kini dapat diakses oleh masyarakat luas.”
“Kami mengapresiasi Takeda atas penyelenggaraan kampanye Langkah Bersama Cegah Dengue. Kampanye ini penting untuk meningkatkan kesadaran, mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pencegahan dengue, serta meningkatkan kerja sama di antara seluruh pemangku kepentingan. Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan 3M Plus dan Vaksin Dengue. Mari kita menjadi bagian dari sejarah, bersamasama kita wujudkan Indonesia bebas dengue,” tambah Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU, Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Selain itu, Bapak Dito Ariotedjo, Menteri Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia, menyampaikan secara terpisah, “Pemuda, yang kerap dikenal sebagai penyuka gaya hidup sehat, juga termasuk kelompok yang rentan terhadap penyakit DBD. Itulah sebabnya saya mengajak para pemuda dan pecinta olahraga untuk mendukung “Langkah Bersama Cegah DBD’ dengan 3M Plus dan Vaksin DBD.”
Hingga minggu ke-33 di tahun 2023, tercatat 57.884 kasus DBD (dengan tingkat insidensi sebanyak 21,06 per 100.000 penduduk) dan 422 kematian (dengan tingkat kematian sebanyak 0,7396). dr. Imran Pambudi, MPHM, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menekankan “Kasus DBD tetap menjadi ancaman serius bagi masyarakat Indonesia, terutama
dengan fenomena El Nino. Melalui Strategi Nasional Penanggulangan Dengue 20212025, pemerintah telah menetapkan target ambisius untuk mengurangi kasus DBD menjadi kurang dari 10 per 100.000 penduduk pada tahun 2024, menuju nol kasus kematian pada tahun 2030. Penting untuk diingat bahwa semua orang berisiko terkena DBD, tanpa memandang usia, tempat tinggal, atau gaya hidup mereka. Inilah sebabnya mengapa perlindungan komprehensif, termasuk kampanye Ayo 3M Plus dan Vaksin DBD, sangat penting dalam upaya kami untuk melindungi masyarakat.”
Meskipun pemerintah telah melakukan upaya keras untuk mengatasi DBD, masih ada banyak tantangan yang harus dihadapi, terutama mengingat geografi dan iklim Indonesia yang mendukung penyebaran DBD sepanjang tahun. Pemerintah dan pihak swasta terus berupaya
meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pencegahan DBD secara menyeluruh, dan kampanye #Ayo3MplusVaksinDBD menjadi alat efektif untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya DBD serta tindakan yang bisa diambil untuk melindungi diri dan komunitas.
Badan POM telah memberikan ijin edar vaksin DBD untuk digunakan pada usia 6 tahun hingga 45 tahun. Pemberian vaksin DBD ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah penting untuk mencegah dan mengurangi risiko yang serius akibat DBD pada anak-anak, terutama hingga saat ini tidak ada pengobatan khusus untuk DBD. Dokter Kanya Ayu Paramastri, Sp.A menjelaskan, “IDAI merekomendasikan anakanak usia 6 tahun hingga 18 tahun untuk melakukan vaksinasi DBD. Rekomendasi ini didasarkan pada bukti kuat akan keamanan
serta efikasi vaksinasi DBD yang terbukti dalam studi klinis. Lebih lanjut, sebagai klinisi dan bagian dari instrumen terdepan dalam upaya pencegahan DBD, saya berharap tentunya para keluarga dapat menerapkan 3M Plus dan vaksin DBD sehingga lebih banyak anak serta masyarakat luas yang dapat terlindungi dari penyakit ini.”
dr. Dirga Sakti Rambe, M.Sc, Sp.PD, menambahkan, “Vaksinasi DBD pada orang dewasa pun penting. Rekomendasi imunisasi merupakan respons terhadap meningkatnya risiko DBD pada individu dewasa. Penting untuk memahami jadwal vaksinasi DBD pada orang dewasa, yang sering kali harus disesuaikan dengan faktor risiko individu dan rekomendasi medis. Melengkapi upaya 3M Plus, vaksin DBD dapat menjadi alat pencegahan tambahan yang efektif dalam melindungi masyarakat dari risik: serius yang disebabkan oleh penvakit DBD. Kesadaran akan
manfaat 3M Plus dan vaksinasi ini semakin penting dalam menjaga kesehatan masyarakat secara luas.”
Vaksinasi DBD secara klinis efektif mengurangi tingkat kejadian terjangkitnya DBD yang dapat terjadi berulang kali baik pada anak dan dewasa serta menurunkan tingkat keparahan yang akan menurunkan tingkat rawat inap dan kematian karena DBD. Usia indikasi vaksin DBD yang luas yaitu 6-45 tahun membuat vaksin DBD dapat melindungi keluarga dan komunitas terhadap penyakit ini.
Takeda telah menjalin kemitraan yang kuat dengan pemangku kepentingan dalam upaya pencegahan DBD, termasuk melalui Perjanjian Kerjasama dengan Kementerian Kesehatan. Upaya berharga Kementerian Kesehatan, terutama dalam Strategi Nasional Penanggulangan Dengue 20212025, mencerminkan komitmen
serius pemerintah dalam mengatasi DBD. Andreas Gutknecht, Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines mengatakan, “Kami merasa terhormat dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan kepada kami dalam menjalin kemitraan untuk mencegah DBD dan mencapai nol kematian akibat DBD di Indonesia pada tahun 2030. Takeda tetap berkomitmen untuk memainkan peran aktif dalam memerangi DBD sebagai salah satu pendiri KOBAR (Koalisi Bersama Lawan Dengue) dari sektor inovator. Langkahlangkah inovatif, seperti pelaksanaan kampanye masyarakat #Ayo3MplusVaksinDBD dan penyediaan vaksin DBD, semua ini secara bersama-sama membawa kita lebih dekat ke tujuan bersama yaitu melindungi masyarakat Indonesia dari DBD.”
Pada kesempatan yang sama, Ringgo Agus Rahman dan Sabai Morschek, pemerhati dengue pun berbagi pengalaman mereka dengan penyakit ini. “Beberapa waktu lalu, anak kedua saya, Mars, terinfeksi DBD, membuat kami sangat sedih. Pengalaman ini mengingatkan kita bahwa semua orang berisiko, tidak tergantung pada usia, di mana mereka tinggal, atau gaya hidup mereka. Kami merasa lebih tenang saat kami telah melaksanakan 3M Plus dan menerima dua dosis vaksin DBD, tentunya masyarakat tetap dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter masing-masing sebelum menerima vaksinasi di berbagai fasilitas kesehatan.”
(Sum)
-
Nasional19 jam ago
Deklarasi sedulur JOKOWI
-
Perawatan kulit19 jam ago
Reward Jalan-Jalan Gratis INNERLIGHT dan Soft Launching Produk Terbarunya.
-
MABES TNI15 jam ago
Rias Pos di Jajaran Satgas Tamalatea Sambut Desember Penuh Kasih
-
TNI AL1 hari ago
Lanal Dumai Lestarikan Tradisi Khas TNI AL, Dukung Pedang Pura
-
TNI AL8 jam ago
TNI AL Lanal TBA Resmikan Desa Kapal Merah Menjadi Kampung Bahari Nusantara
-
TNI AL14 jam ago
Gerak Cepat TNI AL Bantu Evakuasi Penumpang KM. Resky yang Tenggelam di Pangkep Sulsel
-
TNI AL14 jam ago
KBN PASMAR 2 RESMI MENJADI KBN KE-69 TNI AL
-
TNI AD2 hari ago
Pangdam Jaya Pantau Keamanan Aksi Reuni 212 di Monas